Surabaya 20 Februari 2025, Film Anak Kunti Sudah Tayang
Industri perfilman Indonesia kembali diramaikan dengan kehadiran film horor terbaru berjudul “Anak Kunti”
yang resmi tayang perdana di bioskop pada 20 Februari 2025, termasuk di sejumlah jaringan bioskop besar di Surabaya.
Film ini membawa kembali atmosfer horor klasik Indonesia yang melekat dengan sosok makhluk halus legendaris: Kuntilanak.
Disutradarai oleh Hendro Saputro, Anak Kunti menjanjikan suasana mencekam, dibalut dengan alur cerita yang penuh teka-teki dan konflik emosional.
Dengan pendekatan sinematik yang lebih modern namun tetap mempertahankan nuansa lokal, film ini diprediksi menjadi salah satu horor lokal yang banyak dibicarakan sepanjang awal tahun 2025.
Sinopsis Film Anak Kunti
Film ini mengisahkan tentang keluarga muda yang pindah ke rumah warisan di sebuah desa terpencil, tempat masa kecil sang ibu pernah dilalui.
Dalam proses adaptasi di lingkungan baru, mereka mulai mengalami kejadian aneh dan gangguan tak kasat mata yang semakin hari semakin mengancam.
Cerita berpusat pada anak perempuan mereka yang berusia 7 tahun, bernama Naya.
Gadis kecil ini secara misterius mulai berinteraksi dengan sosok perempuan berambut panjang yang sering muncul di dekat kamar tidurnya.
Tanpa sepengetahuan orang tua, Naya mulai terikat dengan entitas tersebut yang ia sebut sebagai “Ibu Kunti”.
Konflik memuncak saat orang tua Naya menyadari bahwa anak mereka menjadi medium bagi roh kuntilanak yang pernah mengalami tragedi kelam di desa tersebut.
Mereka harus mencari tahu asal-usul kutukan yang menimpa keluarga dan menghentikan teror sebelum Naya sepenuhnya diambil alih oleh roh tersebut.
Pemain dan Penampilan Akting
Film ini dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris muda serta senior, antara lain:
-
Adinia Wirasti sebagai sang ibu, yang harus menghadapi trauma masa lalu dan menyelamatkan anaknya dari pengaruh gaib.
-
Dimas Anggara sebagai ayah yang rasional namun akhirnya terjebak dalam kepanikan.
-
Mika Aurel, aktris cilik pendatang baru yang memerankan Naya dengan sangat memukau dan penuh emosi.
-
Unique Priscilla sebagai tetua desa yang menyimpan rahasia kelam tentang masa lalu rumah tersebut.
Akting para pemeran mendapatkan pujian dari penonton awal, terutama akting Mika Aurel, yang dinilai mampu membawakan karakter anak yang lugu sekaligus menakutkan secara emosional dan meyakinkan.
Lokasi Syuting dan Atmosfer Horor Tradisional
Salah satu keunggulan dari Anak Kunti adalah pengambilan gambar di lokasi asli pedesaan Jawa Timur, dengan rumah kayu klasik dan suasana malam yang mencekam. Pemilihan lokasi yang minim pencahayaan alami membuat adegan-adegan horor terasa nyata dan autentik.
Nuansa lokal sangat terasa lewat musik latar, suara gamelan pelan, dan penggunaan bahasa Jawa dalam dialog tertentu, memperkuat kesan bahwa kutukan kuntilanak adalah bagian dari budaya dan kepercayaan masyarakat setempat.
Antusiasme Penonton di Surabaya
Sejak tayang perdana pada 20 Februari 2025, film ini langsung mendapat sambutan antusias di Surabaya. Beberapa bioskop bahkan menambah jadwal penayangan karena tiket cepat habis terjual.
Para penonton menyebut film ini sebagai kombinasi yang pas antara horor klasik dan thriller modern, dengan kejutan dan twist cerita yang tidak mudah ditebak. Beberapa adegan jumpscare juga dianggap efektif dan tidak berlebihan.
Baca juga: Sinopsis Film Rabi Jiwo: Menikahi Mayat, Diangkat dari Kisah Nyata
Penutup
Film Anak Kunti menjadi bukti bahwa film horor lokal masih memiliki tempat kuat di hati penonton Indonesia
khususnya di kota-kota besar seperti Surabaya. Dengan cerita yang kuat, produksi yang rapi, dan akting yang mengesankan
film ini layak menjadi tontonan bagi pencinta horor yang menginginkan pengalaman sinematik yang mencekam sekaligus penuh makna.
Bagi warga Surabaya dan sekitarnya, film ini sudah dapat dinikmati di jaringan bioskop mulai 20 Februari 2025
Siapkan nyali Anda, karena Anak Kunti hadir dengan teror yang tak biasa.